Pernah ada yang nanyain nih soal pakai skincare campur beda merek apa aman atau enggak.

Nanyanya di kolom komentar salah satu vlog review produk skincare saya di youtube (ehem…udah subscribe belum, Gaes? :p. Subscribe dong yak, tinggal pencet tulisan SUBSCRIBE WARNA MERAH tuh hehehe).

Jujur saja, kalau skincare saya memang 90% pakai brand BodyShop dari mulai pembersih wajah sampai krim malam dan sunscreen segala macam. Tapi di BodyShop sendiri kan variannya macam-macam, ya.

Tapi ada juga momen pakai skincare campur beda merek gitu. Dulu pernah menggunakan pembersih wajah dari Loreal karena lagi traveling terus facial washnya gak kebawa hehehehe.

Sementara serum, pelembab, sunscreen tetap pakai produk Bodyshop. AMan-aman aja sih.

Misalnya nih ada Vitamin C (lengkap dari facial wash sampai pelembab), ada Drops of Youth, ada Drops of Light, Oils of Life, juga Roots of Strength. Macam-macam lah pokoknya.

Yang mau langsung cuuusss lihat versi vlog boleh diklik di bawah ini, yes?

Nah, kalau pakai skincare campur dari berbagai varian Body Shop sih saya sering. Misalnya pembersih wajah sekarang lagi pakai Drops of Light, essencenya pakai Roots of Strength, serumnya pakai Drops of light, serum mata pakai drops of youth, pelembab pakai oils of life, sunscreen dari Skin Defence. Ruameeeee hahahaha.

Mungkin beberapa hal yang harus diperhatikan saat pakai skincare campur berbagai merek :

1- Perhatikan ingredient masing-masing produk.

So far sih saya rasa kalau varian Body Shop enggak ada yang bertolak belakang secara umum. Kecuali seri Tea Tree yang mengkhususkan diri untuk kulit berjerawat.

Varian lainnya memang fokusnya sama-sama untuk hidrasi secara umum.

Iklan lewat dikit, ini salah satu varian Body Shop yang hasil hidrasinya paling mantap di saya 😉

Ada beberapa ingredients yang tidak bisa digunakan bersama-sama. Misalnya produk yang mengandung retinol itu tidak boleh digunakan bersamaan dengan produk yang mengandung apa gitu. Kalian cek di Google ya hehehe.

Kandungan vitamin C juga tidak boleh digunakan bersamaan dengan ingredient tertentu. Memang harus aktif nyari-nyari info jangan asal pakai skincare campur campur aja ya, Gaeeesss ^_^.

2- Kalau menggunakan krim dari dokter sebaiknya sih jangan dicampur sama sekali dengan merek atau brand lain.

Kalau pun mau pakai skincare campur beda merek, diskusikan dengan dokter dulu baru digunakan.

Karena penanganan via dokter kulit tertentu atau klinik khusus kan memang personal banget. Jadi produk yang diberikan biasanya dibuat khusus untuk individu tertentu. Ingredientnya biasanya cukup tinggi. Intensitas tiap bahan pasti beda-beda buat tiap orang.

Kalau digabung lagi dengan produk brand lain nanti takutnya malah berlebihan. Alih-alih jadi mulus kece malah bablas ye kan hehehe.

Percayakan saja kepada ahlinya ;). Lagian kan udah bayar lebih ngapain masih pakai produk-produk lainnya. Kecuali memang ada kondisi khusus, jangan lupa obrolin dulu apa boleh pakai skincare campur dengan brand lain kepada dokter atau konsultan yang menangani kulit kalian.

3- Kalau beda merek takutnya kandungannya jadi kebanyakan malah bikin efek tidak optimal

Bahkan bisa membuat kulit bermasalah. Kalau satu varian kan biasanya kan memang kandungannya sudah diatur biar enggak “tabrakan” dan saling menunjang antara satu produk dan produk yang lain.

Kalau menggunakan beberapa brand dikhawatirkan kurang pas komposisi ingredientnya buat kulit wajah.

***

Cara paling efektif dan efisien dalam urusan perawatan kulit wajah menurut saya ya memang kudu ke dokter kulit atau klinik kecantikan tertentu hehehehe. Penanganannya bener-bener personal.

Saya pribadi agak kurang cocok kalau kudu ke dokter karena sempat tinggal di luar negeri belasan tahun. Masa tiap pindah negara ganti dokter kulit. Mana di luar negeri dokter kulitnya kayaknya lebih mihil-mihil ya :p.

Concernnya macam-macam. Perawatan via dokter kulit walaupun sangat efektif biayanya kan juga tidak sedikit. Pasti biaya jadi bahan pertimbangan juga dong :).

Untunglah ketemu dengan brand yang cocok. Soal brand sih bebas saja. Yang penting cocok di kulit masing-masing ^_^.

So, enggak perlu anti pakai skincare campur campur antar brand/merek, yang penting diperhatikan 3 concern yang jelasin di atas ya.

Semoga informasinya membantu :D.