Cara Mengatasi Kulit Kering Pada Kaki dengan Produk Skincare
Cara mengatasi kulit kering pada kaki sebenarnya bisa pakai cara alami. Tapi kok hasilnya kurang begitu bagus dan effortnya enggak sanggup, euy. Jadi deh mulai cari-cari “jalan pintas” hihihi.
Maksudnya bukan jalan pintas negatif yaaaa. Ya kaleee mau operasi plastik gitu buat ngatasin kulit kering doang hahaha. Daripada capek-capek serut-serut timun dan semacamnya, kepengin lebih praktis tinggal oles-oles ;).
Karena malas mikir langsung cari di counter brand andalan, The Body Shop! Datang ke gerainya di mal, nanya langsung ke embaknya, males muter-muter nyari sendiri. Kayaknya produk untuk kulit kaki enggak begitu banyak di Body Shop.
Dianjurkan untuk menggunakan produk Peppermint Intensive Foot Rescue. Packagingnya warna pink dulu. Ini saya pakai pertama kali sudah bertahun tahun yang lalu. Warna krimnya juga pink. Sekarang sudah ganti kemasan. Ini gambar kemasan dulunya, masih nemu di Amazon.com :
Pertama kali pakai kayaknya setahun setelah tinggal di Irlandia, sekitaran tahun 2014 berarti. Karena makin ke sini kulit makin aduhai keringnya. Termasuk kulit kaki.
Dulu sih kakinya masih kapalan tipis-tipis belum yang retak dan pecah-pecah.
Hasilnya?
- Rasanya dingiiiiinnn, sesuai nama produk : Peppermint. Membantu mengatasi rasa sakit kalau kulit ketarik pas lagi kering.
- Pemakaian 2x sehari. Setelah mandi (pagi) dan sebelum tidur (malam). Paling enak yang sebelum tidur, efek dinginnya bikin seger.
- Hasilnya oke untuk mengatasi kulit kaki yang ekstra kering tapi belum sampai yang retak dan pecah-pecah / berdarah begitu, ya. Mungkin untuk kekeringan sampai level medium. Kalau sudah kronis sampai retak-pecah-luka, produk ini kurang bagus. Bikin kaki makin perih malah.
- Pemakaian tergolong hemat untuk hasil yang oke. Enggak perlu banyak-banyak emang. Jadi produk ini bisa tahan sampai 4-5 bulan dengan pemakaian harian 2x sehari tadi.
Sempat pakai 2 jar terus berhenti begitu dirasa sudah tidak perlu. Eeeeeeehhh, terus hamil anak ketiga dan lagi ribet sama kandungan terus malas mikirin skincare :(.
Enggak sadar kalau kulit kaki jadi kering lagi. Faktor hormon juga, sih. Tapi ya itu tadi kalau hamil, trimester 1 dan 2 itu ampun deh perjuangannya. Boro-boro mau mikirin kulit kering, bisa makan normal saja sudah syukur huhuhu.
Setelah melahirkan baru beli produk ini lagi. Setelah setahun lebih tidak digunakan. Ternyata kemasannya juga sudah ganti. Jadi warna biru, walau krimnya tetap berwarna pink. Nama produknya menjadi : “Intensive Cooling Foot Rescue”.
Tapi kulit kaki sudah terlanjur parah :(. Sudah level kapalan tebal dan retak-retak. Lebih parah daripada yang dulu. Beberapa kali juga luka dan berdarah dikit. Tidak terlalu mempan pakai produk ini.
Walau tetap ada hasilnya. Kulit lebih lembab dan retaknya berkurang. Tapi hati-hati diolesin pada kulit yang luka, takut infeksi/sakit kalau sensitif kulitnya. Katanya produk skincare yang memiliki wangi-wangian kurang cocok buat kulit sensitif.
Akhirnya lumayan berhasil menghilangkan kulit yang retak-retak. Tapi lamaaaaaaaa -_-. Dibantu juga pakai cara tradisional yang serutan timun itu, lho. Kalau mau ke dokter mahal euy dokter spesialis di Ireland.
Pas mudik eeeeehhh sibuk jalan-jalan, lebih males lagi kontrol ke dokter :p. Sekarang sudah bermukim kembali di Indonesia, cuuuss langsung ke dokter kulit tanpa basa basi dan pakai obat dari dokter hehehe.
All in all, tetap saya gunakan produk ini setelah obat dokter tadi habis. Sempat pakai produk Neutrogena juga. Tapi Neutrogena gak masuk di Indonesia kayaknya ya. Adanya Cetaphil. Saya pakai juga nih Cetaphil.
Nanti kalau ada vlognya saya tempel di sini juga yak. Video-video review yang lain sih sudah adaaaa ;). Cara mengatasi kulit kering pada wajah misalnya bisa gunakan produk yang ini dari The Body Shop jugak (jangan lupa subscribe ke channel youtube saya di sini ya) :