Review Sheetmask Vitamin E dari The Body Shop

Giliran review sheetmask vitamin E. Sheetmask ini salah satu produk skincare yang tergolong pendatang baru hehehe. Tadinya definisi masker identik dengan proses eksfoliasi, tapi fungsi sheetmask ternyata beda banget.

Sudah pernah saya bahas ya definisi dan cara menggunakan sheetmask.

Baca : “Cara Memakai Sheetmask”

Sheetmask Vitamin E adalah jenis sheetmask kedua dari The Body Shop yang saya gunakan. Review versi vlog juga udah ada :

Jadi kita ulang dikit ya soal sheetmask ini. Sheetmask ini adalah selembar kain basah yang cairannya mengandung kandungan yang mirip essence atau serum.

Sebelum menggunakan sheetmask, penting banget untuk membersihkan kulit wajah terlebih dahulu. Agar penyerapan cairan pada sheetmask bisa optimal. Kalau masih ada sisa kotoran nempel, entar cairannya keserap ama sisa kotoran tadi instead of kulit wajah kita, yes? :D.

Cara pemakaian ditempelkan pada wajah. Nanti pada kain tersebut sudah ada lubang-lubang yang menyesuaikan dengan bentuk mata hidung dan mulut. Tinggal templok hehehe.

Terus kainnya sebisa mungkin kita rapatkan pada kulit wajah. Enggak akan bisa nempel sempurna 100%, sih. Kita diamkan sebentar. Sesuai petunjuk produk saja. Kira-kira 15 menit. Jangan lama-lama. Apalagi sampai kering.

Sisa-sisa cairannya biasanya masih banyak tuh yang tertinggal dalam kemasannya. Biar gak mubazir, sisa cairan bisa digunakan di bagian tubuh yang lain. Seperti leher, lengan, dst. Gak mau rugi, yes? Hahahha.

Cara pakai sheetmask Vitamin E The Body Shop ini ya mirip-miriplah dengan cara pakai sheetmask produk lain. Sesuai penjabaran saya di atas.

Sudah pernah saya review juga ya sheetmask pertama yang saya gunakan, yaitu sheetmask Vitamin C dari The Body Shop :

Produk sheetmask dari The Body Shop ini keduanya punya cairan yang tumpah ruah hehehehe. Jadi puas lah pokoknya, basaaaaahhhh :p.

Setelah diangkat, sisa-sisa cairan pada kulit wajah kita tepok-tepok biar meresapnya lebih cepat. Kita tunggu sampai kering barulah kita lanjut ke penggunaan pelembab.

Essence dan serum tidak perlu lagi. Kan kandungan dalam sheetmask sudah menyerupai atau mirip-mirip dengan kandungan yang ada pada produk essence atau serum pada umumnya.

Harga produk ini sama dengan “temen”nya yang varian Vitamin C, 49 ribu rupiah per kemasan. Pakainya cuma sekali. Mahal kah? No worry, rasanya ada banyak produk sheetmask lain dengan harga lebih terjangkau yang bisa dicobain kalau mau.

Atau kayak saya, beli produk sheetmask si BOdy Shop pas lagi diskon hihihihihi.

Efeknya lumayan bagus. Sheetmask Vitamin E dari The Body Shop ini bener-bener cocok untuk melembabkan kulit wajah. Kalau sheetmask yang Vitamin C kan pas nya untuk mencerahkan kulit wajah ;).

Jadi tergantung prioritas dan jenis kulit masing-masing saja.

Soal frekuensi penggunaan, di petunjuknya sheetmask vitamin E dianjurkan untuk digunakan 2x seminggu setelah penggunaan liquid peel. Tapi sebenernya enggak ada patokan pasti harus seberapa sering menggunakan sheetmask.

Karena fungsinya jadinya mirip serum atau essence, ya. KOnon digunakan tiap hari pun boleh. Kalau saya sih paling cuma 2x sebulan hehehehe. Mahal euy hahahaha :p.

Efeknya memang bagus ke kulit apalagi kulit kering kayak saya. Tetep aja sih pas beli kemarin, saya tetep beli yang Vitamin C juga. Jadi pakainya bisa gantian. Malah pas terakhir diskon, sheetmask Drops of Youth juga ikutan kena diskon, jadi beli juga.

Saya juga udah nyobain yang dari Drops of Youth, hasilnya mantap jiwa. Segera akan saya review lagi di blog dan di…vlog tentu saja hehehehe. Emang berjodoh banget nih dengan produk produk dari Drops of Youth hehehe ;).

SEkian review sheetmask Vitamin E dari The Body Shop ini yak. Semoga reviewnya membantu.